Rincian Biaya Beasiswa LPDP Dalam Negeri

Rincian Biaya Beasiswa LPDP Dalam Negeri

Pada dasarnya, rincian biaya beasiswa LPDP dalam negeri dibagi menjadi dua jenis yaitu biaya pendidikan dan biaya pendukung. Biaya pendidikan adalah biaya yang diberikan oleh pihak beasiswa lpdp untuk memenuhi kebutuhan akademik penerima beasiswa LPDP. Sedangkan, biaya pendukung adalah biaya lain-lain yang mendukung penerima beasiswa dalam kegiatan akademik. Untuk persiapan beasiswa lain, click disini

Baca juga: Jasa Penerjemah Tersumpah

Biaya Pendidikan

Biaya pendidikan beasiswa LPDP terdiri dari pendaftaran, biaya UKT atau SPP, uang buku dan tunjangan penelitian. Masing-masing biaya pendidikan tersebut dapat dirinci sebagai berikut:

Biaya Pendaftaran

Biaya Pendaftaran atau admission fee adalah uang yang kamu keluarkan saat mendaftar kampus. jumlah uang yang diberikan disesuaikan dengan jumlah uang pendaftaran yang dikeluarkan yang dibuktikan dengan bukti pembayaran. Jadi jangan sampai hilang slip pembayaran dari kampus saat mendaftar tersebut. Masing-masing kampus memiliki uang pendaftaran yang berbeda. Mungkin berkisar dari 400 ribu sampai 600 ribu. Jika kamu mendaftar lebih dari satu kali, uang pendaftaran yang diganti hanyalah uang pendaftaran pada kampus yang berhasil lolos.

Baca juga: Cara Memberikan Alasan Bahwa Layak Menerima Beasiswa

Biaya UKT

Untuk biaya UKT, pihak beasiswa LPDP akan langsung mentransfer ke pihak kampus. Dengan kata lain, kamu tidak perlu lagi rapot-repot mengurus dan membayarkannya. Biaya UKT juga tidak akan pernah masuk ke rekening kamu. Untuk jumlahnya, disesuaikan dengan uang semester universitas dimana kamu kuliah.

Tunjangan buku

Tunjangan buku diberikan satu tahun sekali dengan jumlah 10 juta. Jika kamu kuliah S2 selama dua tahun, itu artinya kamu akan mendapatkan 2 x 10 juta atau 20 juta dimana pada tahun pertama kamu akan mendapatkan 10 juta dan tahun kedua kamu akan mendapatkan 10 juta lagi. Jika kamu menempuh kuliah selama 1 tahun, kamu akan mendapatkan 1 x 10 juta uang buku

Tunjangan Penelitian

Tunjangan penelitian hanya diberikan pada saat kamu mengerjakan Thesis atau Disertasi. Jumlahnya akan berbeda masing-masing individu tergantung dari jumlah pendanaan yang dibutuhkan untuk mengerjakan dan menyelesaikan tugas akhir.

Baca juga: Perbedaan Proposal Studi dan Rencana Studi Beasiswa LPDP

Biaya Pendukung

Biaya pendukung terdiri dari transportasi keberangkatan dan kepulangan studi dari asal domisili ke perguruan tinggi tujuan, Asuransi kesehatan dasar, Visa / resident permit, living allowance, settlement allowance (paket), force majeure yang disetujui LPDP. Sedangkan untuk tunjangan keluarga atau family allowance dan tunjangan wisuda sudah dihapus.

Transportasi PP

Transportasi keberangkatan dan kepulangan studi dari asal domisili ke perguruan tinggi tujuan diberikan masing-masing satu kali yaitu pada saat pertama kali berangkat sebelum mulai kuliah dan satu kali pada saat pulang ke kampung halaman ketika menyelesaikan studi. Transportasi yang dimaksud berupa pesawat terbang dan tidak bisa diganti dengan moda transportasi lain seperti kereta api atau bus. Untuk mendapatkan pembiayaan ini, kamu harus mengajukan tiket kepada pihak beasiswa LPDP dan kamu akan dibelikan tiket sesuai dengan jam yang kamu tentukan.

Asuransi kesehatan dasar

Asuransi kesehatan hanya diberikan pada saat penerima beasiswa mengalami sakit. Jadi jika kamu sehat-sehat saja selama menjalani studi, kamu tidak akan mendapatkan tunjangan kesehatan ini.

Visa / resident permit

Tunjangan Visa atau resident permit hanya untuk penerima beasiswa LPDP luar negeri. Tentu saja karena penerima beasiswa LPDP dalam negeri tidak membutuhkan visa atau resident permit.

Baca juga: Quiz Apa Jalur Beasiswa LPDP 2019 Jenjang S2 Yang Cocok Untuk Saya?

Living allowance

Living allowance atau biaya hidup bulanan ada uang yang langsung ditransfer ke rekening penerima beasiswa LPDP setiap tiga bulan sekali. Dengan kata lain, biaya hidup bulanan ketika ditransfer langsung ditransfer sejumlah 3 bulan dan biasanya di bulan pertama. Contoh, jika biaya hidup bulanan yang mau ditransfer adalah untuk bulan januari, februari dan maret, maka uang ditransfer bulan januari. Jumlahnya disesuaikan dengan tempat kuliah. Umumnya, rata-rata semua wilayah di Indonesia memiliki biaya hidup yang sama yaitu 3.8 juta perbulan. Hanya jakarta dan bandung yang mendapatkan 4 juta per bulan.

Settlement allowance

Settlement Allowence atau Tunjangan kedatangan adalah sejumlah dana yang diberikan oleh beasiswa LPDP untuk penerima beasiswa yang langsung ditransfer ke rekening penerima beasiswa. Latar belakang adanya tunjangan kedatangan ini karena beasiswa LPDP mengerti bahwa saat baru pertama pindah ke tempat baru membutuhkan dana yang juga tidak sedikit. Jumlah biaya yang diberikan adalah Living Allowence kali dua. Jadi jika kamu mendapatkan Living Allowence sebesar 3 juta, Kamu akan mendapatkan 6 juta untuk settlement Allowence.

Baca juga: Panduan Menulis Proposal Studi Beasiswa LPDP 2019

Leave a Reply

Your email address will not be published.